Meski dua tubuh itu sudah tidak bergerak lagi, namun orang-orang terus memukulinya dengan kayu bertubi-tubi. Sambil melompat, orang-orang itu menghempaskan kayu ke kepala dan tubuh manusia yang sudah bersimbah darah dan berkumuran lumpur itu.
Begitulah cuplikan adegan video yang beredar di YouTube yang diduga merupakan peristiwa berdarah penyerangan ribuan warga terhadap jamaah Ahmadiyah di Cikeusik Pandeglang Banten, Minggu (6/2/2011) siang. Dua pemuda yang dihujami pukulan dan lemparan batu itu diduga merupakan jamaah Ahmadiyah yang tewas.
Video itu berdurasi, 1.07 menit dan sudah beredar dan diunduh oleh beberapa pemilik akun di YouTube.
Kerumunan massa tampak terus menghujami pukulan dan lemparan batu meski kedua pemuda itu tampaknya sudah tidak bernyawa lagi. Pekikan teriakan terus terdengar dan tidak ada orang yang benar-benar menghentikan aksi sadis itu.
Ada dua orang polisi yang tampak di video itu. Keduanya seperti tidak bisa berbuat banyak karena mungkin jumlah massa yang sangat banyak.
"Stop-stop. Tahan-tahan," kata orang berseragam polisi yang mengenakan helm berkali-kali.
Anda penasaran ingin melihat videonya? Tapi kalo boleh saya ingatkan sebaiknya jangan dilihat karna dalam video tersebut tampak jelas sadisme yang tak layak untuk ditonton. Maaf kalo tidak disensor.
Ini dia videonya:
Video Sadis Jamaah Ahmadiyah Cikeusik Disiksa Beredar di YouTube | 4 |
4 Responses So Far:
Biadab...
Membantai sambil meneriakkan nama Allah Sang Mahakasih.... Apa orang-orang ini yakin bahwa mereka suci, benar dan layak masuk surga?
jangan gitu-gitu amat lah
mungkin karena ngotot warga jadi berang
segitu kuatnya keyakinan mereka